Sosialisasikan Calon Perseorangan, KPU Karangasem Undang Bendesa Adat
AMLAPURA (CAHAYAMASNEWS). Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Karangasem menggelar sosialisasi pencalonan perseorangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karangasem tahun 2020, dengan menghadirkan Bendesa Adat se-Kabupaten Karangasem serta unsur partai politik bertempat di Aula STKIP Agama Hindu Amlapura, Rabu, (22/1). Peserta diberikan materi sosialisasi seputar tahapan Pilkada Karangasem, khususnya calon perseorangan yang dibawakan langsung oleh Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan.
Dalam sesi tanya jawab, Bendesa Adat Lebah, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, I Nyoman Arya mempertanyakan, apakah boleh mengundang calon yang sudah ditetapkan untuk hadir dalam acara keagamaan di desa adat. “Misalnya diundang untuk menyaksikan prosesi suatu upacara,” katanya. Lidartawan dengan tegas mengatakan, kalau untuk tujuan seperti itu pasangan calon boleh diundang asal dengan catatan tidak melakukan kegiatan yang mengandung unsur kampanye. “Misalnya saja menyampaikan visi-misi, itu baru tidak boleh,” tegas mantan Ketua KPU Bangli ini menjelaskan.
Sementara itu, I Nyoman Ginantra dari perwakilan Partai Hanura menginginkan adanya kebijakan yang memungkinkan Bendesa Adat bisa mengeluarkan rekomendasi terkait pemilih yang sudah meninggal agar bisa dihapus. “Nanti tinggal diteruskan ke disdukcapil saja,” ucap Ginantra. Menanggapi hal tersebut, Lidartawan mengatakan belum ada aturan tertulis untuk mekanisme tersebut. Namun demikian, pihaknya akan menampung usulan tersebut untuk dikoordinasikan. Selain itu, ia juga memberikan solusi nantinya untuk pengurusan surat keterangan meninggal yang dijadikan acuan untuk menghapus pemilih, dapat dilakukan dengan jemput bola.
“Kita datangkan disdukcapil ke desa, tapi kita mohon kepada Jro Bendesa untuk dapat menghadirkan warganya,” tandas Lidartawan. Ketua KPU Karangasem, I Gede Krisna Adi Widana dalam sambutannya menegaskan, kegiatan ini sebagai upaya merangkul semua kalangan untuk menyebarluaskan pemilu. “Bendesa Adat juga memiliki peran yang strategis dalam upaya melakukan sosialisasi,” ujar Krisna. *** Cahayamas-News.com/Tim-01.
Facebook Comments