Sekjen DPP GIAN Pusat Apresiasi Semangat dan Antusias DPW GIAN Bali

BADUNG (CAHAYAMASNEWS). Sekretaris Jendral DPP (Dewan Pembina Pusat) GIAN (Gerakan Indonesia Anti Narkotika), Seraphine Destina Nurani, SE., sangat mengapresiasi dan menyambut baik semangat para pengurus  Gerakan Indonesia Anti Narkotika (GIAN) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Provinsi Bali, untuk bersama-sama berupaya memerangi sekaligus menyelamatkan generasi muda, sebagai generasi penerus bangsa dari ancaman bahaya latin Narkoba, Narkotika, dan sejenisnya. Hal itu disampaikan dalam acara silaturahmi dengan Sekjen DPP GIAN Pusat di kediamannya di seputaran Batubulan, Gianyar, Bali.

 “Saya sangat mengapresiasi sekaligus menyambut baik atas semangat dan antusias para pengurus dan anggota DPW GIAN Bali untuk ikut serta memerangi bahaya narkotika. Saya berharap agar semangat yang dibangun dengan solid tak hanya hangat-hangat kotoran ayam dan lantas putus di tengah jalan. Gerakan ini merupakan upaya yang sangat mulia, karena berkaitan dengan penyelamatan generasi penerus bangsa. Karena nasib bangsa ini ke depan ada di tangan mereka. Bila ini tidak kita selamatkan, maka bangsa ini akan hancur dan bahkan musnah tinggal kenangan,” tegasnya.  

Untuk itu, lanjut Sekjen yang dikenal ramah dan murah senyum ini, pergerakan  Narkotika ini sangat massif dan membawa dampak sangat berbahaya bagi kelangsungan generasi muda sebagai generasi penerus bangsa ini. Dalam aksinya, mereka menyasar semua kalangan dan usia, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa. Mengingat penyebarannya sangat rapi dan hampir sulit dideteksi, maka untuk memberantasnya dibutuhkan kerjasama yang solid oleh semua komponen masyarakat dalam memerangi bahaya latin Narkotika tersebut.

“Saya berharap para pimpinan, pengurus, dan anggota Dewan Pengurus Daerah (DPW) Gerakan Indonesia Anti Narkotika (GIAN) Provinsi Bali, jeli memasang telinga terhadap pergerakan peredaran Narkotika tersebut. Saya juga berharap, agar DPW GIAN Bali terus proaktif melakukan langakah-langkah preventif (pencegahan) dengan melakukan berbagai upaya seperti sosialisasi ke sekolah-sekola, perkumpulan pemuda, dan organisasi masyarakat lainnya,” ujar Sekjen yang juga sebagai Direktur Utama PT. Era Pratama Raya ini penuh harap.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPW) Gerakan Indonesia Anti Narkotika (GIAN) Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Made Bawa, SH., mengatakan komitmennya untuk menjadikan GIAN Bali sebagai organisasi dengan pengurus dan anggota yang solid. Dengan para pengurus dan anggota yang solid itu diharapkan akan dapat bekerja semaksimal mungkin dalam upaya mencapai tujuan yang menjadi keinginan bersama. Pihaknya juga mengaku bakal terus berupaya melakukan berbagai usaha untuk memerangi peredaran massif bahaya latin Narkotika tersebut, dalam upaya menyelamatkan generasi muda penerus bangsa dan negara ini. “Kalau bukan kita siapa lagi yang akan menyelamatkan mereka. Nasib mereka ada di tangan kita, dan nasib keberlangsungan bangsa dan Negara ini ada di tangan mereka. Baik-buruknya, maju tidaknya bangsa dan Negara ini tergantung kualitas karakter dan mental generasi penerus kita. Jika mental generasi kita rusak, maka sudah dipastikan bangsa ini juga akan rusak pula,” tegas Ketua DPW GIAN Bali yang akrab disapa Ajik Bawa ini.

Lebih jauh ditegaskan, setelah semua proses di DPW selesai, baik itu Audensi dan Pelantikan, maka pihaknya berencana bakal mengurus semua kelengkapan administrasi di DPD, sehingga segera pula bisa dilakukan pelantikan pengurus, dan anggota di seluruh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Bali. “Mudah-mudahan tahun 2020 mendatang pengurus dan anggota DPD di seluruh kabupaten/kota sudah bisa dilantik dan dikukuhkan, sehingga kita bisa bergerak melakukan berbagai langkah dalam upaya ikut serta membantu pemerintah untuk memerangi bahaya narkotika, guna menyelamatkan generasi bangsa ini,” tegas Ajik Bawa seraya berharap semoga semua hal baik datang dari segala penjuru serta apa yang menjadi niat dan tujuan mulia bisa terwujud. Untuk itu, pria yang dikenal low profile ini juga memohon dukungan semua pihak dan kalangan, mulai dari tokoh masyarakat, adat, agama, termasuk pemerintah daerah, provinsi, maupun pemerintah pusat. *** Cahayamasnews.com/Andi.