October 24, 2024
News

Pimpin HLM TPID Bupati Gede Dana Tegaskan OPD Terkait Agar Bersungguh – Sungguh.

AMLAPURA (CAHAYAMASNEWS). Dalam rangka memperkuat strategy Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Kabupaten Karangasem, Bupati Karangasem I Gede Dana yang juga  selaku Ketua TPID Kabupaten Karangasem pimpin  kegiatan rapat High Level Meeting (HLM) TPID yang ke 2 di tahun 2021, Kamis 4/11/2021 bertempat di Wantilan Kontor Bupati Karangasem.

Kegiatan yang bertujuan untuk mecapai keberhasilan pada pelaksanaan pengendalian inflasi daerah tersebut dihadiri Ahli Ekonomi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Donny H. Heatubun, Sekda Karangasem I Ketut Sedana Merta, Kabag Ops Kompol I Ketut Suartika Adnyana serta seluruh kepala OPD terkait Se- Kabupaten Karangasem.

Dalam acara High Level Meeting (HLM) TPID Bupati Karangasem I Gede Dana mengemukakan bahwa pemerintah melalui  Dinas Perindag Dalam mengantisipasi kelonjakan harga dan menjaga Inflasi di Kabupaten Karangasem menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan telah melaksanakan Pasar Murah di 8 kecamatan dan mendapat respon positif dari masyarakat.

Dirinya juga menerangkan bahwa Untuk mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional melalui peningkatan Peran Digitalisasi UMKM, pemerintah telah membuat Aplikasi “PEKENAN” (Pemasaran Karangasem Era Baru Prakerti Nadi) sebagai sarana pemasaran secara Online bagi para pelaku UMKM dan IKM di Kabupaten Karangasem, sehingga dapat memperluas jaringan pemasaran.

Bupati lanjut mengatakan bahwa terkait dengan pelaksanaan TPID AWARD kepada Bapak Kepala Bank Indonesia dapat membantu agar TPID Kabupaten Karangasem bisa ikut berpartisifasi dalan pelaksanaan TPID AWARD dengan harapan bisa meraih juara. “Maka dari itu OPD terkait agar mendukung kegiatan ini, dengan menyiapkan data program unggulan yang dapat membantu mewujudkan keterjangkauan harga, ketersediaan stok, kelancaran distribusi dan menjalin komunikasi yang efektif,” tegasnya.

Sementara itu, Ahli Ekonomi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Donny H. Heatubun mengapresiasi Bupati memimpin  kegiatan  ini.  “Kegiatan ini bertujuan memantau/ memonitor 4 faktor oleh TPID di antaranya; ketersedian pasokan, stabilasi pasar, distribusi  dan komunikasi, pihak BI ikut serta mendorong OPD pengampu TPID untuk  berinovasi,” jelasnya. *** Cahayamasnews.com-Hms-Tim=01.

Facebook Comments

error: Content is protected !!