Persempit Ruang Gerak Penularan Covid-19, Pemkab.Karangasem Perketat Pengawasan Penumpang di Pelabuhan Padangbai

AMLAPURA (CAHAYAMASNEWS). Akibat korban terus berjatuhan karena dampak Virus Corona (Covid-19), pemerintah pusat maupun daerah terus melakukan berbagai usaha untuk memerangi penyebaran penularan virus mematikan tersebut. Pemerintah Daerah Provinsi Bali pun sangat serius melakukan upaya untuk mempersempit ruang gerak virus tersebut, salah satunya memerintahkan bupati/walikota memperketat pintu masuk ke Bali. Demikian juga yang dilakukan Pemkab Karangasem, juga terus memperketat pintu masuk Bali melalui Pelabuhan Padangbai. Tim gabungan terdiri dari TNI Polri dan intansi terkait serta Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengawasan penumpang yang baru turun dari kapal di dermaga 1 dan 2, Jumat (3/4/2020).

Mereka langsung digiring ke kantor KKP, Karantina Kesehatan Pelabuhan menjalani memeriksaan kesehatan sekaligus melakukan pengecekan identitas penumpang. Kepala Pelaksana BPBD Ida Bagus Ketut Arimbawa bersama Kepala Satpol PP saat menerima kunjungan Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, mengatakan, setelah dilakukan pengecekan indentitas  penumpang oleh tim gabungan, penumpang yang ber KTP Bali setelah di interogasi  diperbolehkan menuju tujuan. Mereka diimbau setelah sampai di rumah diharuskan melapor pada Satgas Covid-19 di desa masing-masing dan melakukan karantina mandiri selama 14 hari sesuai himbauan pemerintah.

Sedangkan penumpang yang ber-KTP luar Bali yang ingin masuk ke Bali dengan tujuan mencari pekerjaan, untuk sementara terpaksa dikembalikan demi keselamatan dan kemanan serta memaksimalkan upaya mempersempit ruang gerak penyebaran virus yang telah memakan korban ribuan orang itu. “Jika mereka diloloskan maka akan susah mengarahkan karantina mandiri, sehingga upaya kita dalam memerangi penyebaran dan penularan virus tersebut tidak bisa maksimal. Kami akan terus memperketat pengawasan sehingga diharapkan penyebaran virus mematikan ini secepatnya bisa diatasi atau ditanggulangi, sehingga mampu menekan jumlah korban akibat dampak virus tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan kendala yang dihadapi saat ini dalam pengawasan terhadap penumpang di Pelabuhan Padangbai, adalah kurangnya  termogun  dan tenaga medis. Terkait kekurangan fasilitas itu akan segera dibantu oleh  Satgas Penangulangan Covid-19 Provinsi Bali, sehingga pengawasan dapat dilakukan secara maksimal. Pihaknya mengajak masyarakat untuk senantiasa membiasakan melakukan pola hidup sehat dan bersih guna menangkal penyebaran dan penularan virus tersebut. *** Cahayamasnews.Com/Tim-01.