October 23, 2024
News

Kegiatan TMMD ke-111 Kodim 1623 Karangasem Resmi Ditutup

AMLAPURA (CAHAYAMASNEWS). Kegiatan Tentara Nasional Indonesia Manunggal Masuk Desa (TMMD ) ke 111 Kodim 1623 Karangasem, resmi ditutup oleh Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf, bertempat di Wantilan Nawa Satya Kanyor Bupati, Rabu, (14/7/2021). Acara penutupan TMMD yang  ditandai dengan pemukulan gong oleh Danrem 163/WSA didampingi Bupati Karangasem I Gede Dana juga diisi penyerahan hasil kegiatan TMMD ke-111 tahun 2021.

Dandim 1623 Karangasem Bima Santosa selaku Dansatgas TMMD ke-111 tahun 2021 menyampaikan  laporannya,  untuk kegiatan TMMD tahun ini berlokasi di Desa Adat Bukit Galah, Banjar Dinas Sogra, Desa  Sebudi, Kecamatan Selat. Dengan sasaran  pembangunan fisik berupa jembatan panjang 15 meter dan lebar 5 meter, juga senderan jembatan dengan panjang 40 meter dan tinggi 5 meter dan pembuatan Cekdam Penahan Pasir dengan ukuran panjang 5 meter, lebar 1,5 meter, tinggi 2 meter.

Juga ada kegiatan tambahan seperti pembuatan bak penampungan air  dan pembukaan lahan pertanian, dan non fisik aalah satunya memberikan sosialisasi. Seusai dilakukan penanda tanganan naskah hasil pekerjaan dan penyerahan dari Dandim 1623/Karangasem  kepada Bupati  Karangasem.

Pangdam IX/Udayana dalam sambutannya yang dibacakan oleh Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf, SH., selaku PKP TMMD sekaligus penutupan kegiatan TMMD ke -111 tahun 2021, mengatakan, kegiatan TMMD ke – 111 Tahun 2021 yang berjalan selama satu bulan penuh mulai tanggal 15 Juni 2021 sampai dengan 14 Juli 2021 dengan baik dan sukses.

Dalam kegiatan itu TNI mengerahkan 150 pasukan, dan juga dibantu masyarakat setempat. “Saya mengucapkan terima-kasih kepada semua pihak atas dukungan dan partisipasinya dalam kegiatan TMMD ke -111 Kodim 1623/Karangasem tahun anggaran 2021, telah berjalan aman dan lancer,” ujarnya.

Pihaknya berharap kepada Dansatgas TMMD ke-111 Kodim 1623/Karangasem, untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD, untuk dijadikan bahan perbaikan pada kegiatan yang sama di periode berikutnya.

Bupati Karangasem I Gede Dana menyampaikan, kegiatan TNI Manunggal membangun desa di tempat tertinggal, dimana TNI dan pemerintah bersinergi dengan rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat. TMMD dengan tema “Wujud Sinergi Membangun Negeri “. Pelaksanaan TMMD yang dilaksanakan tiap tahun banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Kepada jajaran TNI yang tergabung dalam pelaksanaan TMMD serta organisasi perangkat daerah dan masyarakat yang mendukung serta ikut berpartisipasi, saya ucapkan terima-kasih dengan terwujudnya pembangunan jembatan ini dapat terlaksana dengan lancar,” ujarnya seraya menambahkan, bahwasannya jembatan yang menghubungkan antara Kecamatan Selat dan Bebandem sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama masyarakat terkait dengan hasil pertaniannya, pendidikannya.

Ke depannya diharapkan agar jalan dan jembatan itu bisa secepatnya dilaksanakan pengaspalan. Penutupan tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Karangasem, Bupati Karangasem I Gede Dana, dan Wakil Bupati I Wayan Arta Dipa, Ketua DPRD I Wayan Suastika, Kapolres Karangasem Ni Nyoman Suartini, Kejaksaan Negeri Karangasem, Pengadilan Negeri, Sekda Sedana Merta, OPD terkait, dan Jajaran TNI. *** Cahayamasnews.com-Tim-01.

Facebook Comments

error: Content is protected !!