Dinas PKP Tebar Ribuan Ikan Perairan Umum Serangkaian Peringatan Bulan Bung Karno

BANGLI (CAHAYAMASNEWS.COM). Serangkaian peringatan Bulan Bung Karno ke-5 tahun 2023. Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan KabupatenBangli mengadakan kegiatan penebaran benih ikan di perairan umum (Restoking) sebanyak 40 ribu ekor benih ikan. Kepala Dinas PKp Bangli I Wayan Sarma saat dikonfirmasi, Minggu (26/6/2023) menyebutkan pelaksanaan kegiatan penebaran benih ikan dilakukan di dua lokasi, yakni saluran irigasi Banjar Tegal, Kelurahan Bebalang sebanyak 20.000 ekor ikan nila dan 20.000 ekor benih ikan di areal Taman Pura Langgar Desa Bunutin Kecamatan Bangli.

“Tujuan restoking ini adalah mengembalikan populasi ikan diperairan umum serta untuk membantu pemenuhan gizi masyarakat yang bersumber dari bahan asal ikan,” katanya.

Kata dia, perairan umum ini merupakan salah satu sumberdaya perairan yang potensial untuk lebih dikembangkan dalam memenuhi kebutuhan pangan bagi manusia, khususnya kebutuhan protein hewani dari ikan, namun semakin berkembangnya teknologi dan keterampilan masyarakat, maka perairan umum telah di manfaatkan untuk kegiatan usaha budidaya perikanan secara intensif.

“Produksi perikanan perairan umum sebagian besar didominasi oleh produksi penangkapan, kini terjadi pergeseran Ke arah sektor budidaya, pergeseran ini terlihat dari penurunan perikanan hasil penangkapan serta meningkatnya produksi dari usaha budidaya diperairan umum,” ujarnya

Sedangkan untuk penentuan lokasi penebaran benih bisa melalui permohonan dari masyarakat, kemudian dilakukan survi soal kelayakan. Sementara disisi lain juga merupakan program rutin Diinas PKP untuk menjaga kelestarian lingkungan.

“Setahun kita lakukan dua kali, untuk tahun ini Bulan Agustus serangkaian HUT RI kita laksanakan di Danau Batur,” katanya.

Dia lanjut menambahkan, dari evaluasi yang dilakukan penebaran benih ikan di perairan umum cukup bagus. Makanya, banyak masyarakat kembali mengajukan permohonan untuk dilakukan restoking.

“Ikan yang kita tebar bisa ditangkap oleh msyarakat, sudah tentu dengan cara yang sesuai. Semisal dipancing, dan jangan sesekal meggunakan potas ini tentu melanggar dan merusak lingkungan,” sebutnya

Ditambahkan lagi, kegiatan restocking ini juga sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bangli secara berkelanjutan dari tahun ke tahun sebagai salah satu upaya pemerintah untuk kegiatan perikanan dalam memanfaatkan sumberdaya secara berkesinambungan.

“Pelaku usaha di bidang perikanan maupun masyarakat umum untuk bersatu padu bahu membahu berperan aktif menjaga kebersihan Danau Batur demi kelestarian sumber daya alam milik kita,” pungkasnya. *** Cahayamasnews.com/Tim=NT.