Rangkaian Peringatan Hari Kartini, DWP Buleleng Gelar Parade Kebaya
SINGARAJA (CAHAYAMASNEWS.COM). Masih dalam suasana perayaan Hari Kartini tahun 2023. Rangkaian perayaan Hari Kartini, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Buleleng, menggelar seminar dan parade kebaya pada Kamis (27/4/2023). Tujuannya adalah memaknai nilai-nilai perjuangan Kartini sebagai Pahlawan Emansipasi Wanita Indonesia.
Seminar mengangkat tema “Merefleksi Semangat Kartini Penguatan Karakter Perempuan di Era Disrupsi Global”. Tampil menjadi pemateri instruktur public relation Kampus BATC Denpasar Nurul Jumiati, SE., S.Pd., M.Pd., Sedangkan, parade kebaya diikuti anggota DWP dan organisasi wanita di Buleleng.
Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Gede Suyasa saat membuka kegiatan ini mengatakan, pada konteks politik, social, dan budaya peran perempuan tergolong besar. Hanya saja, potensi itu belum sepenuhnya dikembangkan karena karakter perempuan yang cenderung menunjukan sikap enggan untuk ikut terlibat.
Untuk itu, kesetaraan gender bukan hanya tentang perjuangan perempuan, namun bagaimana menempatkan posisi antara wanita dan laki-laki setara. Agar bisa setara maka perempuan membutuhkan penguatan karakter sehingga bisa bersaing. Mendukung hal tersebut maka penguatan pendidikan dan keterampilan sangatlah penting, karena dengan itu perempuan dapat bersaing di era disrupsi tanpa meninggalkan kodrat sebagai figur seorang istri sekaligus ibu. “Disrupsi ini kelihatannya kecil tapi efeknya bisa mengubah sikap, perilaku, dan cara berpikir kita,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DWP Buleleng Ny Dewi Suyasa mengatakan disrupsi adalah upaya dalam menuntaskan situasi dan kebiasaan lama yang biasa dilakoni, dan berubah menyesuaikan perkembangan global seperti sekarang. Oleh karena itu, kegiatan hari ini diharapkan agar membentuk wanita untuk bisa bergerak dinamis dengan menyertakan semangat Kartini di dalamnya.
“Seluruh anggota agar mampu menguatkan dirinya menjadi perempuan seutuhnya baik dalam keluarga maupun menjadi pengaruh positif dalam lingkungan sekitarnya,” katanya.
Menurut Ny. Dewi Suyasa, kegiatan seperti ini perlu dilaksanakan setiap tahun. Dengan tetap menggelorakan semangat Kartini, namun dengan pengemasan yang berbeda mengarah kepada penguatan peran dan karakter anggota. *** CMN=TIM-01.
Facebook Comments