Bhabinkamtibmas Berkalaborasi dengan Pecalang Adat, Amankan Kegiatan Upacara Kawin Massal

BANGLI (CAHAYAMASNEWS.COM). Dalam rangka menjaga situasi tetap kondusif, Bhabinkamtibmas selaku ujung tombak pelayan masyarakat, dituntut selalu berada ditengah-tengah masyarakat untuk mengatensi kegiatan yang ada di Kelurahan/Desa Binaannya masing-masing. Hal itu disampaikan oleh Bhabinkamtibmas Desa Pengotan Aiptu I Dewa Gede Kardiasa berkalaborasi Pecalang adat setempat saat melaksanakan pengamanan kegiatan Tradisi Adat Desa Pengotan Mekandal (Kawin Massal) bertempat di Pura Penataran Desa Adat Pengotan yang diikuti 10 pasang mempelai dan di puput oleh Jro Dalang Linsir,” ucapnya Rabu 21/06/2023).

Lanjut disampaikan, Perkawinan massal di Desa Pengotan merupakan tradisi sakral yang selalu dijalankan apabila salah satu dari mempelai berasal dari desa tersebut. Artikel ini difokuskan membahas tradisi perkawinan massal di Desa Pengotan dari perspektif pendidikan agama Hindu.

“Pendekatan yang digunakan adalah metode kualitatif. Tradisi perkawinan massal di Desa Pengotan berpedoman pada tiga kerangka dasar dalam ajaran agama, yaitu tattwa (Filsafat), Susila (Etika) dan acara (Ritual),” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Bhabinkamtibmas tidak lupa memberikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga keamaan, sehingga kegiatan tersebut dapat berlangsung dengan aman dan kondusif.

Di tempat terpisah Kapolsek Bangli Kompol Made Dwi Puja Rimbawa, S.H.,M.H., seijin Kapolres Bangli, mengatakan bahwa wujud perhatian dan Pelayanan personil polsek Bangli yaitu melakukan pengamanan kegiatan upacara kawin massal di Desa Pengotan.

“Hal ini untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat yang sedang melaksanakan upacara kawin massal tersebut dan mengantisipasi hal-hal yang tidak inginkan terjadi sehingga kegiatan keagamaan yang dilaksanakan masyarakat dapat berjalan dengan aman nyaman serta kondusif,” pungkasnya.  *** Cahayamasnews.com/Tim=NT.