Gelar Budaya Akhir Tahun 2019 Bupati Mas Sumatri Ajak Masyarakat Cintai Tradisi Dan Budaya Karangasem

AMLAPURA (CAHAYAMAS-NEWS). Menjelang penghujung Tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Karangasem melalui Dinas Kebudayaan  , didukung OPD terkait, menyelenggarakan Gelar Budaya Akhir Tahun 2019. Pembukaan ditandai dengan pemukulan tambur oleh Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri didampingi Wabup Artha Dipa, Minggu (29/12) bertempat di Taman Budaya Candra Bhuana, Amlapura. Rangkaian Gelar Budaya Akhir Tahun 2019 dilaksanakan selama 3 hari, dari 29 s.d 31 Desember 2019. Acara dimeriahkan dengan beragam atraksi kesenian, dari Parade Genjek Bebondresan, Musik Tradisional, Musik Band, Lawak Inovatif dan Karya Tari.

Kadis Kebudayaan Kab. Karangasem I Putu Arnawa Selaku Ketua Panitia Gelar Budaya. Ia menyampaikan ,kegiatan Gelar Budaya Akhir Tahun 2019 ini diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Kabupaten Karangasem dengan tujuan memberikan wadah atau ruang kreativitas dan media bagi para seniman muda untuk berkarya dan memperlihatkan potensi diri di dalam berkesenian. “Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa kesenian merupakan salah satu dari bagian unsur kebudayaan yang perlu kita jaga dan lestarikan, disamping itu untuk memeriahkan penyambutan Tahun baru 2020,” ungkapnya.

Kadisbud juga berharap, melalui kegiatan ini dapat menumbuh kembangkan semangat para generasi muda untuk dapat lebih kreatif dan berinovasi di tahun baru yang akan lebih banyak tantangan. Bupati Mas Sumatri  sangat mengapresiasi diselenggarakannya Gelar Budaya Akhir Tahun 2019 ini. “Tidak terasa kita kini telah berada di penghujung tahun 2019. Banyak hal yang telah terjadi pada tahun ini. Segala tantangan, pelajaran, dan pengalaman dilalui, dan tiba saatnya untuk menutup lfembaran tahun ini dengan menggelar Kegiatan Gelar Budaya Akhir Tahun,”ucapnya.

Bupati Mas Sumatri mengingatkan, budaya memiliki nilai-nilai luhur yang diwariskan dan dilaksanakan seiring dengan proses perubahan sosial kemasyarakatan. Perubahan yang senantiasa terjadi pada masyarakat sangat mempengaruhi legitimasi terhadap budaya serta nilainilai yang terkandung didalamnya. Oleh karena demikian apresiasi terhadap nilai-nilai budaya diperlukan untuk membangun karakter bangsa. Sebuah negara yang didukung oleh beragam potensi budaya akan menjadi sebuah negara yang kuat pada semua sektornya. Seperti Indonesia dengan keanekaragaman budaya yang dimilikinya menjadikan Indonesia dikenal dan dikunjungi banyak wisatawan. Wilayah Indonesia yang merupakan negara kepulauan memiliki keragaman potensi budaya yang berbeda satu daerah dengan daerah lainnya Sesuai dengan kondisi topografinya masing-masing.

“Terbersit dalam pikiran saya sebuah ketakutan akan semakin menurunnya, bahkan hilangnya atau punahnya budaya-budaya yang telah kita warisi secara turun-temurun. Ketakutan tersebut sangatlah wajar karena para generasi muda kita saat ini sangat bergantung kepada teknologi yang bisa menggeser nilai-nilai etika dan moral serta dapat berpengaruh kepada kepribadian dan karakter masyarakat,” ungkapnya. Bupati Mas Sumatri menekankan hal-hal yang harus mulai diantisipasi dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang erat kaitannya dengan pelestarian budaya serta pengembangan kesenian sebagai salah satu unsur kebudayaan dengan kreatif dan inovatif. Apalagi yang menyangkut tentang peran serta generasi muda didalamnya karena generasi muda adalah tulang punggung bangsa yang akan menjadi penerus pembangunan. Untuk itu sangat penting memberikan wadah atau ruang kreatif bagi para seniman muda untuk berkreativitas dan berkarya melalui penyelenggaraan Kegiatan Gelar Budaya akhir tahun.

“Mari tumbuhkan kecintaan kepada budaya sendiri, jangan sampai orang luar lebih mengenal budaya kita dibandingkan dengan kita sendiri, terutama daerah Karangasem kita tercinta sebagai Karangasem the Spirit of Bali, Saya juga mengajak seluruh masyarakat agar tetap mencintai tradisi, adat istiadat dan budaya sendiri karena kalau bukan kita siapa lagi yang akan melestarikannya,” ajaknya. Gelar Budaya Akhir Tahun ini diisi dengan kreativitas dari para seniman yang melibatkan para pelajar dan juga dari kalangan umum di daerah Karangasem pada khususnya dan di Bali pada umumnya. Hadir dalam acara itu Forkopimda Kab. Karangasem, Penglingsir Puri Agung Karangasem dan Manggala Puri Gede Karangasem, Kapolres Karangasem, Staf Ahli Bupati Kab. Karangasem, Assisten Setda Kab. Karangasem, dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Karangasem. *** Cahayamasnews.com/HmsKrgsm.